Rabu, 08 April 2009

Feature (Subject : Wrting and Reporting Broadcasting)

PONARI KEMBALI KE BANGKU SEKOLAH

Dukun cilik ponari asal Desa Balongsari, Jombang yang konon dapat mengobati bermacam penyakit dengan batu ajaibnya itu kini mulai kembali menginjakan kakinya di Bangku sekolah setelah sekitar sebulan membolos.
Bocah kelas 3 SD Negeri 1 Balongsari itu mengenakan seragam pramuka lengkap dengan topi dan kacu (dasi), ia langsung mengikuti pelajaran dengan pengawalan yang ketat.
Kelas yang berisikan 21 murid itu tampak lebih eksklusif dibanding kelas lainnya, karena tampak sejumlah anggota polisi dan warga Dusun Kedungsari tampak berjaga-jaga di sekitar pintu masuk kelas. Ketika diintip melalui jendela, Ponari yang duduk di bangku belakang memberikan isyarat kepada para wartawan agar tidak mengganggunya ketika sedang bersekolah.
Dukun cilik ini mendapat pelayanan lebih dari Miharso, kepala Sekolah SD Negeri 1 Balongsari, sikap ini terlihat ketika Miharso dan beberapa guru lainnya menjemput Ponari dari kediamanya di Dusun Kedungsari, padahal biasanya dukun cilik ini berjalan kaki menuju sekolahnya hingga menempuh jarak 300 meter. Bahkan, Miharso sempat menggendong Ponari dari rumah ke mobil Katana miliknya.
Selama perjalanan kesekolah, sejumlah pengunjung yang ingin berobat memanggil-manggil dan mengelu-elukan nama Ponari layaknya seorang artis, meskipun pada saat itu Ponari berada di dalam mobil. Kembalinya Ponari kesekolah tidak mengurungkan niat para pasien Ponari untuk melanjutkan pengobatan meggunakan batu ajaib milik dukun cilik tersebut.
Ponari terpaksa membolos sekolah sejak 17 January lalu karena jumlah pengunjung yang semakin banyak mulai dari pagi hingga sore hari. Kini jumlah orang yang diobati mulai dibatasi, maksimal 5.000 orang setiap hari. Tak hanya itu, waktu pengobatan juga dibatasi mulai sekitar pukul 12.00 hingga selesai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar